Sudah hampir 6 Jam, istri saya berkeliling mall dan saya sebagai suami mencoba untuk "be nice" hanya mengikuti dibelakang saja. Bisa ditebak apa yang dilakukan istri saya kalau sudah ke MALLL, ah.....buelanjaaaa...... Sudah lama memang dia tidak berkeliling ke mall, dan karena minggu lalu adalah minggu yang hari liburnya panjang, sayapun mengiyakan ketika dia bermaksud untuk berjalan-jalan untuk mengurangi rasa jenuh dan diapun punya keinginan untuk membeli sesuatu.
Mall pertama yang menjadi sasaran untuk jalan-jalan adalah mal di pusat kota, dia melihat lihat pakaian dan sembari mencobanya. Setelah pakaian beralih ke sepatu dari sepatu beralih ke parfum... sudah hampir 2 jam dia melihat-lihat tapi tidak kunjung membeli.
"say, memangnya nggak ada yang cocok ya, kok dari tadi hanya melihat-lihat saja?" tanya saya
"iya bang, belum ada yang sreg nih..." sahutnya
Dari ujung ke ujung, pojok ke pojok, dari lantai 1 sampai lantai 3 dia melihat dan mencoba semua aksesories wanita, lagi-lagi pindah lagi... tidak kunjung beli. Saya malah berharap dia memutuskan untuk beli sehingga petualangannya untuk merajahi tiap sudut mall berakhir sudah... Namun lagi-lagi dia tidak jadi beli. Saya heran, jalan-jalan berbelanja selama 3 jam apa tidak capek ya?. Saya saja merasa kedua betis ini serasa ditarik kencang, puegel... rasanya sakit, dan ngilu... Menurut perkiraan; saya dan istri saya telah sukses berjalan yang rutenya mungkin setara dengan mengelilingi lapangan bola...!!!
"Ah nggak ada yang cocok bang, pindah mall yuk.." ajaknya
"apaaaaaa....!!! pindah malll?" bathin saya rasanya dongkol, namun saya tidak bisa menunjukkan kekesalan saya mengingat saya memang jarang mengajaknya jalan-jalan.
sambil terus mencoba untuk senyum (getir) sayapun mengikutinya, dan ternyata dia sekarang menuju ke mall "Pak Gogon" (baca paragon). Tidak jauh beda dengan sebelumnya, kali ini saya juga mengikuti gerak langkahnya yang agresif menuju ke toko pakaian dan sesekali menjawab pertanyaannya ketika dia mengepaskan pakaian dengan badannya.
Namun lagi-lagi dia gak jadi beli, ck ck...
"Say sebenarnya kamu tuh mau beli nggah sih.....?" tanya saya
"iya sih bang, tapi nanti ajah kalau mau pulang....." sahutnya
Sudah hampir 6 Jam akhirnya penantian saya berharap agar dia kecapekan dikabulkan tuhan...:) Dia memutuskan untuk mengajak saya pulang dan tak lupa sembari mampir ke toko yang menyediakan barang yang akan dibelinya... sayapun sebenarnya sangat penasaran sebenarnya barang apa sih yang pengen dibelinya?
Saya kaget ketika saya tahu yang dibelinya; yang dia beli adalah "PENJEPIT RAMBUT"
"lho jadi yang mau kamu beli cuman ini?" jawab saya yang agak memperlihatkan kedongkolan
"iya, kan imut...." sambil menganguk...
"ini kan tanggal tua bang, jadi sebagai istri yang baik ya harus tahu kapan harus beli dan kapan harus tidak memberatkan suami...lagian juga pengen nyuci mata bang, kan nggak tiap hari bisa jalan-jalan ama suami....." jawabnya lugu
mendengar jawabannya rasa dongkolnya saya kok sirna ya ?
Note:
Seharian berkeliling mal yang dibeli cuman jepitan rambut yang imut? harganya cuman 1000 perak? oh.... bahkan ini tidak lebih mahal dari ongkos parkirnya yang hampir mencapai 2x-nya.
hihi..dasar ibu ibu!:D
ReplyDeletehebat ya ibu2 jalan jalan sampai mengelilingi lapangan sepak bola, nggak terasa lagi,,,, mungkin besok kalau ada sepak bola wanita pinggir lapangan kasih barang belanjaan aja ya bu, jadi nggak capek main bola nya lol
Deletehebat ya ibu2 jalan jalan sampai mengelilingi lapangan sepak bola, nggak terasa lagi,,,, mungkin besok kalau ada sepak bola wanita pinggir lapangan kasih barang belanjaan aja ya bu, jadi nggak capek main bola nya lol
Deletewkwk, saya hanya bisa bilang, jangan kapok ya kang artha, wkwk
ReplyDeletemoga aja ndak mam,,,
Deletewuahaaahaha. Selamat datang di dunia para suami Kang. *ehkanudahlamajadisuamiya*
ReplyDeleteKita cuman bisa ngikutin aja emang. makanya kalo pas nganter istri belanja saya juga ikutan lihat-lihat. biar ga bosen. hihihi.
wkwkwk.. dongkolnya mungkin ilang, tp betis ilang juga gak pegelnya :D
ReplyDeleteha ha nggak bu
Delete